Minggu, 09 Januari 2011

Kabar Baik (3)

Pertanyaan: Apa artinya menerima Yesus sebagai Juruselamat anda secara pribadi?

Jawaban:
Sudahkah Anda menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat Anda secara pribadi? Sebelum Anda menjawab, ijinkan saya menjelaskan pertanyaan ini. Untuk memahami pertanyaan ini, terlebih dahulu Anda perlu mengerti “Yesus Kristus,” “pribadi,” dan “Juruselamat.”


Siapa itu Yesus Kristus? Banyak orang akan mengakui Yesus sebagai orang baik, guru yang agung, atau bahkan sebagai nabi Tuhan. Semua ini memang benar, tapi tidak betul-betul menjelaskan siapa Dia sebenarnya. Alkitab memberitahu kita bahwa Yesus adalah Allah menjadi manusia (lihat Yohanes 1:1-14). Allah datang ke dalam dunia ini untuk mengajar kita, menyembuhkan, memperbaiki kita, mengampuni kita, - dan mati bagi kita! Yesus Kristus adalah Allah, Sang Pencipta, Tuhan yang berkuasa. Sudahkah engkau menerima Yesus ini?

Apa itu Juruselamat dan mengapa kita membutuhkan Juruselamat? Alkitab memberitahu kita bahwa kita semua telah berdosa, melakukan hal-hal yang jahat (Roma 3:10-18). Sebagai akibat dari dosa kita, kita pantas menerima murka dan penghakiman Tuhan. Satu-satunya hukuman yang pantas untuk dosa melawan Tuhan yang kekal adalah hukuman yang kekal (Roma 6:23, Wahyu 20:11-15). Itu sebabnya kita membutuhkan Juruselamat!

Yesus Kristus datang ke dunia ini dan mati menggantikan kita. Kematian Yesus, sebagai Allah dalam wujud manusia, adalah pembayaran yang cukup untuk dosa-dosa kita (2 Korintus 5:21). Yesus mati untuk membayar dosa-dosa kita (Roma 5:8). Yesus membayar harga yang harus kita bayar sehingga kita tidak perlu membayarnya. Kebangkitan Yesus dari antara orang mati membuktikan bahwa kematianNya sudah cukup untuk membayar hutang dosa kita. Itu sebabnya Yesus adalah satu-satunya Juruselamat (Yohanes 14:6; Kisah Rasul 4:12). Apakah engkau percaya kepada Yesus sebagai Juruselamatmu?

Apakah Yesus Juruselamat Anda secara “pribadi?” Banyak orang memandang keKristenan sekedar sebagai ke gereja, melakukan upacara-upacara Kristen, dan tidak berbuat dosa. Itu bukan keKristenan. KeKristenan yang sejati adalah hubungan pribadi dengan Yesus Kristus. Menerima Yesus sebagai Juruselamat Anda secara pribadi berarti menempatkan iman dan kepercayaan Anda secara pribadi kepadaNya. Tidak seorangpun dapat diselamatkan karena iman orang lain. Tidak ada yang dapat diampuni karena melakukan kegiatan-kegiatan tertentu. Satu-satunya cara untuk diselamatkan adalah dengan secara pribadi menerima Yesus sebagai Juruselamat Anda, percaya pada kematianNya sebagai pembayaran dosa Anda, dan kebangkitanNya sebagai jaminan hidup kekal (Yohanes 3:16). Apakah Yesus adalah Juruselamatmu secara pribadi?

Jikalau Anda mau menerima Yesus sebagai Juruselamat Anda dan menerima pengampunan dari Tuhan, berikut ini adalah sebuah doa yang dapat Anda doakan. Ingat, sekedar mengucapkan doa ini atau doa-doa lainnya tidak akan menyelamatkan Anda. Hanya percaya kepada Yesus yang akan menyelamatkan Anda dari dosa. Doa ini adalah sebuah cara untuk mengungkapkan kepada Tuhan bahwa Anda beriman kepadaNya dan untuk berterima kasih kepadaNya untuk keselamatan yang Dia sediakan bagi Anda. “Tuhan, saya tahu bahwa saya telah berdosa kepadaMu dan pantas untuk dihukum. Namun Yesus Kristus telah menanggung hukuman yang seharusnya saya tanggung sehingga dengan beriman kepadaNya saya dapat diampuni. Saya berbalik dari dosa-dosaku dan percaya kepadaMu untuk diselamatkan. Terima kasih untuk anugerah dan pengampunanMu yang indah – karunia hidup kekal! Amin!”


Pertanyaan: Apa itu rencana keselamatan?

Jawaban:
Apakah Anda lapar? Bukan lapar secara fisik, tetapi apakah Anda lapar untuk hidup yang lebih baik? Apakah di dalam diri Anda ada sesuatu yang tidak pernah dipuaskan? Jika demikian, Yesus adalah jalannya. Yesus berkata, “Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi” (Yohanes 6:35).

Apakah Anda kebingungan? Apakah Anda sepertinya tidak pernah menemukan dan mengerti jalan kehidupan? Apakah hidup Anda seperti dalam kegelapan dan Anda tidak bisa mencari cara untuk meneranginya? Jika demikian, Yesuslah jalannya. Yesus mengatakan,"Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup" (Yohanes 8:12).

Apakah Anda merasa terkunci? Anda mencoba berbagai pintu, dan yang Anda temukan adalah kekosongan dan hal-hal yang tidak ada artinya? Apakah Anda mencari pintu masuk kepada hidup yang berkelimpahan? Kalau demikian, Yesuslah jalannya! Yesus berkata, “Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput” (Yohanes 10:9).

Apakah orang lain mengecewakan Anda? Apakah relasi Anda dengan orang lain dangkal dan kosong? Apakah Anda merasa bahwa orang lain selalu berusaha memanfaatkan Anda? Jika demikian, Yesuslah jalannya. Yesus berkata, “Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; … Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku” (Yohanes 10:11,14).

Apakah Anda memikirkan apa yang terjadi setelah Anda meninggal dunia? Apakah Anda capek dengan hal-hal yang pada akhirnya rusak dan hancur? Apakah Anda sering merenungkan apakah hidup ini ada artinya? Apakah Anda ingin hidup setelah mati? Jika demikian, Yesuslah jalannya! Yesus menyatakan, "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya" (Yohanes 11:25-26).

Apakah jalan itu? Apakah kebenaran itu? Apakah hidup? Yesus menjawab,"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” (Yohanes 14:6).

Kelaparan yang Anda rasakan adalah kelaparan rohani, dan hanya dapat dikenyangkan oleh Yesus. Yesus adalah Satu-satunya yang dapat menerangi kegelapan Anda. Yesus adalah Pintu kepada hidup yang berkelimpahan. Yesus adalah Sahabat dan Gembala yang Anda cari-cari. Yesus adalah Hidup – sekarang dan akan datang. Yesus adalah Jalan keselamatan!

Penyebab dari kelaparan Anda, penyebab dari kegelapan yang melingkupi hidup Anda, penyebab dari kegagalan Anda mendapatkan makna hidup, semua itu adalah karena Anda terpisah dari Tuhan. Alkitab memberitahukan bahwa kita semua telah berdosa dan karena itu kita terpisah dari Tuhan (Pengkhotbah 7:20; Roma 3:23). Kekosongan yang Anda rasakan dalam hati adalah karena Tuhan tidak ada dalam hidup Anda. Kita diciptakan untuk berhubungan dengan Allah. Karena dosa kita, kita tidak dapat memiliki hubungan itu. Yang lebih parah lagi, dosa akan menyebabkan kita terpisah dari Tuhan untuk kekekalan, dalam hidup ini dan sesudahnya (Roma 6:23; Yohanes 3:36).

Bagaimana masalah ini dapat diselesaikan? Yesuslah jalannya. Yesus memikul dosa-dosa kita (2 Korintus 5:21). Yesus mati menggantikan kita (Roma 5:8) menanggung hukuman yang sepantasnya kita tanggung. Tiga hari kemudian Yesus bangkit dari antara orang mati, membuktikan kemenanganNya atas dosa dan kematian (Roma 6:4-5). Mengapa Dia melakukannya? Yesus sendiri menjawab pertanyaan ini, “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya” (Yohanes 15:13). Yesus mati supaya kita bisa hidup. Jika kita beriman kepada Yesus, percaya kepada kematianNya sebagai pembayaran atas dosa-dosa kita, semua dosa kita diampuni dan dibersihkan. Kelaparan rohani kita akan dikenyangkan. Terang akan bernyala. Kita akan mendapatkan jalan kepada hidup yang berkelimpahan. Kita akan mengenal Sahabat sejati dan Gembala kita yang baik. Kita akan tahu bahwa kita akan memiliki hidup setelah meninggalkan dunia ini, hidup dalam kebangkitan bersama dengan Yesus di surga untuk selama-lamanya.

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Yohanes 3:16).


Pertanyaan: Apa agama yang tepat bagi saya?

Jawaban:
Restoran cepat-saji memancing kita dengan mengijinkan kita memesan makanan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Beberapa rumah kopi membanggakan ratusan macam rasa dan jenis kopi yang mereka jual. Bahkan dalam membeli rumah dan mobil, kita bisa memilih opsi dan fitur yang sesuai dengan keinginan kita. Kita tidak lagi terbatas dengan coklat, vanila atau strawberry. Pilihan, itu adalah raja. Anda dapat memperoleh apapun sesuai dengan kesukaan dan kebutuhan pribadi Anda.

Jadi bagaimana dengan agama yang persis Anda inginkan? Bagaimana dengan agama yang tidak membuat rasa bersalah, tidak ada penuntutan dan tidak dipenuhi dengan harus begini dan tidak boleh begitu? Agama seperti itu ada, tetapi dapatkah kita memilih agama seperti memilih rasa es krim?

Dalam dunia ini ada banyak suara yang mencoba menarik perhatian kita; jadi mengapa kita harus mempertimbangkan Yesus lebih dari Muhammad atau Konghucu atau Budha atau Charles Taze Russell atau Joseph Smith? Bukankah semua jalan menuntun ke surga? Bukankah pada dasarnya semua agama sama saja? Yang benar ialah: tidak semua agama menuntun ke surga, sama seperti tidak semua jalan membawa kita ke Jakarta.

Hanya Yesus sendiri yang berbicara dengan otoritas Tuhan karena hanya Yesus yang telah mengalahkan kematian. Muhammad, Konghucu dan lain-lainnya tetap tinggal dalam kuburan sampai hari ini, tetapi Yesus, dengan kuasaNya sendiri, keluar dari kubur pada hari yang ketiga setelah mati dengan keji di salib. Setiap orang yang berkuasa atas kematian patut mendapat perhatian kita. Setiap orang yang berkuasa atas kematian patut untuk didengar.

Bukti-bukti yang mendukung kebangkitan Tuhan Yesus sangat banyak. Pertama-tama, ada kurang lebih 500 saksi mata yang menyaksikan Yesus yang bangkit! Jumlah tsb adalah jumlah yang banyak. Lima ratus suara tidak boleh diabaikan begitu saja. Ditambah lagi dengan kubur kosong. Para musuh Yesus dapat dengan mudah menghentikan pembicaraan mengenai kebangkitan Yesus dengan memperlihatkan mayat Yesus yang mulai membusuk, tapi mereka tidak dapat memperlihatkan mayat Yesus. Kubur Yesus kosong! Dapatkah para murid mencuri mayat Yesus? Tidak mudah. Untuk mencegah hal itu kubur Yesus dijaga oleh para tentara yang bersenjata. Mengingat bahwa para pengikut Yesus lari ketakutan saat Yesus ditangkap dan disalibkan, kecil sekali kemungkinan untuk sekelompok nelayan yang ketakutan ini untuk berani datang menghadapi para tentara yang profesional dan terlatih. Fakta berbicara, kebangkitan Tuhan Yesus tidak dapat diabaikan begitu saja!

Sekali lagi, setiap orang yang berkuasa atas kematian pantas untuk didengar. Yesus membuktikan kuasaNya atas kematian, kita perlu mendengar apa yang Dia katakan. Yesus mengklaim sebagai satu-satunya jalan keselamatan (Yohanes 14:6). Yesus bukan salah satu jalan; Dia adalah satu-satunya jalan.

Dan Yesus yang sama ini berkata, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu” (Matius 11:28). Hidup dalam dunia ini adalah hidup yang berat. Banyak di antara kita yang bercucuran darah, dan babak belur dalam dunia ini. Betul? Jadi apa yang Anda inginkan? Pemulihan atau sekedar sebuah agama? Juruselamat yang hidup atau salah satu dari sekian banyak “nabi” yang mati? Hubungan yang bermakna atau upacara-upacara yang kosong? Yesus bukan salah satu pilihan, Dia adalah satu-satunya pilihan!

Yesus adalah “agama” yang tepat kalau Anda mencari pengampunan (Kisah Rasul 10:43). Yesus adalah “agama” yang tepat kalau Anda mencari hubungan yang berarti dengan Tuhan (Yohanes 10:10). Yesus adalah “agama” yang tepat kalau Anda mencari rumah kekal di Surga (Yohanes 3:16). Tempatkan iman Anda kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamatmu, Anda tidak akan menyesal! Percayalah kepadanya untuk pengampunan dosamu, Anda tidak akan dikecewakan.

Jikalau Anda ingin memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan, berikut ini adalah sebuah contoh doa. Ingat, sekedar mengucapkan doa ini atau doa-doa lainnya tidak akan menyelamatkan Anda. Hanya percaya kepada Yesus yang akan menyelamatkan Anda dari dosa. Doa ini adalah sebuah cara untuk mengungkapkan kepada Tuhan bahwa Anda beriman kepadaNya dan untuk berterima kasih kepadaNya untuk keselamatan yang Dia sediakan bagi Anda. “Tuhan, saya tahu bahwa saya telah berdosa kepadaMu dan pantas untuk dihukum. Namun Yesus Kristus telah menanggung hukuman yang seharusnya saya tanggung sehingga dengan beriman kepadaNya saya dapat diampuni. Saya berbalik dari dosa-dosaku dan percaya kepadaMu untuk diselamatkan. Terima kasih untuk anugerah dan pengampunanMu yang indah, yaitu karunia hidup kekal! Amin!”


Pertanyaan: Apa itu Jalan Roma Menuju Keselamatan?

Jawaban:
Jalan Roma menuju keselamatan adalah cara untuk membagikan Injil Keselamatan dengan mempergunakan ayat-ayat Alkitab dari Surat Roma. Ini adalah cara yang sederhana namun ampuh untuk menjelaskan mengapa kita membutuhkan keselamatan, bagaimana Tuhan menyediakan keselamatan, bagaimana kita menerima keselamatan dan apa hasil dari keselamatan.

Ayat Alkitab yang pertama dari Jalan Roman menuju keselamatan adalah Roma 3:23, “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah.” Kita semua sudah berdosa. Kita sudah melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan Tuhan. Tidak seorangpun yang tidak bersalah. Roma 3:10-18 memberikan gambaran detil seperti apa dosa itu dalam kehidupan kita. Ayat Alkitab yang kedua dari Jalan Roma menuju keselamatan, Roma 6:23, mengajar kita mengenai konsekwensi dari dosa - “Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Hukuman yang pantas bagi dosa kita adalah kematian. Bukan hanya kematian secara fisik, namun kematian kekal!

Ayat ketiga dari Jalan Roma menuju keselamatan adalah kelanjutan dari Roma 6:23, “tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Roma 5:8 menyatakan, “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.” Yesus kristus telah mati bagi kita! Kematian Yesus membayar harga dosa-dosa kita. Kebangkitan Yesus membuktikan bahwa Tuhan telah menerima kematian Yesus sebagai pembayaran atas dosa-dosa kita.

Tempat perhentian berikut dalam Jalan Roma menuju keselamatan adalah Roma 10:9, “Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.”Karena kematian Yesus adalah bagi kita, satu-satunya yang perlu kita lakukan adalah percaya kepadaNya, menerima kematianNya sebagai pembayaran bagi dosa-dosa kita, dan kita akan diselamatkan! Roma 10:13 mengatakan, “Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan.” Yesus telah mati untuk membayar dosa-dosa kita dan menyelamatkan kita dari kematian kekal. Keselamatan, pengampunan dosa, tersedia bagi setiap orang yang percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya.

Bagian terakhir dari Jalan Roma menuju keselamatan adalah hasil dari keselamatan. Roma 5:1 mengandung berita yang indah ini, “Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.” Melalui Yesus Kristus kita dapat memperoleh hubungan yang damai dengan Tuhan. Roma 8:1 mengajar kita, “Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.” Karena Yesus telah mati bagi kita, kita tidak akan menerima hukuman bagi dosa-dosa kita. Dan akhirnya, kita memiliki janji dalam Roma 8:38-39, “Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.”

Maukah Anda mengikuti Jalan Roma menuju keselamatan? Jika demikian, berikut ini adalah sebuah contoh doa. Doa ini adalah sebuah cara untuk mengungkapkan kepada Tuhan bahwa Anda bersandar kepada Yesus Kristus untuk keselamatan Anda. Kata-kata doa ini tidak akan menyelamatkan Anda. Hanya iman kepada Yesus Kristus yang dapat menyelamatkan. “Tuhan, saya tahu bahwa saya telah berdosa kepadaMu dan pantas untuk dihukum. Namun Yesus Kristus telah menanggung hukuman yang seharusnya saya tanggung sehingga dengan beriman kepadaNya saya dapat diampuni. Dengan pertolonganMu, saya berbalik dari dosa-dosaku dan percaya kepadaMu untuk diselamatkan. Terima kasih untuk anugerah dan pengampunanMu yang indah, yaitu karunia hidup kekal! Amin!”


Pertanyaan: Apa itu doa orang berdosa?

Jawaban:
Doa orang berdosa adalah doa yang didoakan orang kepada Tuhan saat mereka menyadari bahwa mereka adalah orang berdosa dan membutuhkan Juruselamat. Sekedar mengucapkan doa orang berdosa tidak akan menghasilkan apa-apa. Doa orang berdosa hanya bermanfaat jikalau doa itu dengan sungguh-sungguh mengungkapkan apa yang diketahui, dimengerti dan dipercaya oleh orang tsb mengenai dosanya dan kebutuhannya untuk diselamatkan.

Aspek pertama dari doa orang berdosa adalah pengertian bahwa kita semua adalah orang-orang berdosa. Roma 3:10 mengatakan, “Seperti ada tertulis: Tidak ada yang benar, seorangpun tidak.” Alkitab sangat jelas bahwa setiap kita sudah berdosa. Kita adalah orang-orang berdosa yang membutuhkan belas kasihan dan pengampunan dari Tuhan (Titus 3:5-7). Karena dosa kita, kita pantas menerima hukuman kekal (Matius 25:46). Doa orang berdosa adalah permohonan untuk mendapatkan anugrah dan bukannya penghakiman. Ini adalah doa untuk mohon belas kasihan dan bukannya murka.

Aspek kedua dari doa orang berdosa adalah mengetahui apa yang Tuhan sudah lakukan untuk memperbaiki kondisi kita yang berdosa dan terhilang. Allah datang menjadi manusia dalam diri Yesus Kristus (Yohanes 1:1, 14). Yesus mengajar kita kebenaran mengenai Allah dan hidup dalam kebenaran yang sempurna dan tidak berdosa sama sekali (Yohanes 8:46, 2 Korintus 5:21). Yesus kemudian mati di salib menggantikan kita, menanggung hukuman yang sepantasnya kita tanggung (Roma 5:8). Yesus bangkit dari kematian membuktikan kemenanganNya atas dosa, kematian dan neraka (Kolose 2:15, 1 Korintus 15). Karena semua ini, dosa-dosa kita diampuni dan kita dijanjikan rumah kekal di Surga, kita kita bersedia menaruh iman kita kepada Yesus Kristus. Satu-atunya yang kita perlu lakukan adalah percaya bahwa Dia mati menggantikan kita dan bangkit kembali dari antara orang mati (Roma 10:9-10). Kita diselamatkan semata-mata karena anugerah belaka, melalui iman di dalam Yesus Kristus. Efesus 2:8 mengatakan, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah.”

Mengucapkan doa orang berdosa adalah sebuah cara untuk memberitahu Tuhan bahwa Anda bersandar pada Yesus Kristus sebagai Juruselamatmu. Di dalamnya tidak ada kata-kata “ajaib” yang dapat menghasilkan keselamatan. Hanya iman kepada kematian dan kebangkitan Yesus yang dapat menyelamatkan kita. Jika Anda mengerti bahwa Anda adalah orang berdosa dan membutuhkan keselamatan melalui Yesus Kristus, berikut ini adalah sebuah doa orng berdosa yang dapat Anda doakan kepada Tuhan, “Tuhan, saya tahu saya adalah orang berdosa. Saya tahu bahwa saya pantas menerima akibat dari dosa-dosa saya. Namun demikian, saya percaya kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamat saya. Saya percaya bahwa kematian dan kebangkitanNya menyediakan pengampunan bagi saya. Saya percaya kepada Tuhan Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan Juruselamatku. Tuhan, terima kasih untuk menyelamatkan dan mengampuni saya! Amin!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar